Contoh Bill of Lading Ekspor dan Impor
tips
Bill of Lading (B/L) atau konosemen adalah dokumen penting dalam pengiriman barang yang digunakan oleh perusahaan ekspor dan impor. Berikut adalah contoh Bill of Lading untuk ekspor dan impor:
Contoh Bill of Lading untuk Ekspor:
Shipper: PT ABC
Consignee: XYZ Company
Notify Party: Mr. John Smith, 123 Main St, New York, USA
Vessel: MV Sea Express
Port of Loading: Tanjung Priok, Indonesia
Port of Discharge: Los Angeles, USA
Description of Goods: 50 crates of handmade wooden furniture
Gross Weight: 10,000 kg
Measurement: 20 CBM
Freight: Prepaid
Date of Shipment: 1 January 2023
Place of Receipt: PT ABC warehouse, Jakarta, Indonesia
Contoh Bill of Lading untuk Impor:
Shipper: XYZ Company
Consignee: PT ABC
Notify Party: Mr. John Doe, 123 Main St, Jakarta, Indonesia
Vessel: MV Sea Express
Port of Loading: Los Angeles, USA
Port of Discharge: Tanjung Priok, Indonesia
Description of Goods: 50 crates of electronic goods
Gross Weight: 5,000 kg
Measurement: 10 CBM
Freight: Collect
Date of Shipment: 1 January 2023
Place of Receipt: XYZ Company warehouse, Los Angeles, USA
Dalam kedua contoh Bill of Lading tersebut, terdapat informasi mengenai pengirim (shipper), penerima (consignee), dan pihak yang harus diinformasikan (notify party). Selain itu, juga terdapat informasi mengenai jenis barang yang diangkut, berat dan volume barang, serta jadwal pengiriman (date of shipment) dan tempat penjemputan (place of receipt). Informasi ini penting dalam mengatur pengiriman barang agar dapat berjalan dengan lancar dan efisien.
